Hmm.. baru masuk semester 2 udah banyak banget tugas dari dosen. Nah salah satunya yah tugas ini nih di suruh buat blog and ngeposting artikel tentang OSI 7 Layer. Buat blognya sih nggak masalah secara nggak susah gitu buat blog. Yg susah itu yah ngata2in artikelnya pake bahasa sendiri, paling susah kalau dikasih tugas kaya gitu, gak tau mau ngata2in kaya gimana.
Yaudahlahh yah..
ngerjain sebisanya aja..
ok kembali ke OSI 7 layer… apakah itu OSI 7 layer..??? bagaimana sih model OSI 7 layer itu..??? digunakan untuk apa OSI 7 layer..??? bagaimana cara kerjanya..???
dehh.. banyaknya pertanyaanq bru sy tong ji jwab ii..hehehe :D
eitss.. bukan saya tawwa tp ngutip dr om google..
Apa sih itu OSI 7 Layer….????
pada awanya sih sy sama temen2 bingung apa sih itu OSI..?? saya taunya sih OS (Operating System) jdi waktu itu yah tinggal nyari2 apa yah yg I nya itu.. tp ternyata sy salah saudara-saudara.. :D. OSI adalah singkatan dari Open Sistem Interconnection. Dimana sih OSI ini terdiri dari 7 layer yaitu Application, Presentation, Session, Transport, Network, Data Link, dan Physical.
Bagaimana sih Model OSI 7 Layer…????
mau tau bagaimana model OSI 7 Layer..??? nah ini diaa..
Hmm.. apa mi maksudnya itu???
untuk lebih jelasnya liat mi penjelasannya di bawah ni.. cekidoott…!!!!!
a. Physical
Layer.
Ini adalah layer yang paling sederhana yang berkaitan
dengan electrical (dan optical)koneksi antar peralatan. Data biner dikodekan
dalam bentuk yang dapat ditransmisimelalui media jaringan, sebagai contoh
kabel, transceiver dan konektor yang berkaitandengan layer Physical. Peralatan
seperti repeater, hub dan network card adalah berada pada layer
ini. Fungsi physical layer antara lain
: Untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan,
sinkronisasi bit,arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atau Token Ring),
topologi jaringan dan pengabelan. Selain itu, level ini juga
mendefinisikan bagaimana Network InterfaceCard (NIC) dapat berinteraksi dengan
media kabel atau radio. Cotoh dari physical layer : Hub
Network components:
o
Repeater
o
Multiplexer
o
Hubs(Passive and Active)
o
TDR
o
Oscilloscope
o
Amplifier
Protocols:
o
IEEE 802 (Ethernet standard)
o
IEEE 802.2 (Ethernet standard)
o
ISO 2110
o
ISDN
b. Data-link layer
Layer ini sedikit lebih “cerdas” dibandingkan dengan layer
physical, karenamenyediakan transfer data yang lebih nyata. Sebagai penghubung
antara medianetwork dan layer protocol yang lebih high-level, layer data link
bertanggung-jawab pada paket akhir dari data binari yang berasal dari
level yang lebih tinggi ke paketdiskrit sebelum ke layer physical. Akan
mengirimkan frame (blok dari data) melaluisuatu network. Ethernet (802.2 &
802.3), Tokenbus (802.4) dan Tokenring (802.5)adalah protocol pada layer Data-link.
Fungsi data-link layer antara lain: Untuk menentukan bagaimana bit-bit data
dikelompokkan menjadi format yang disebutsebagai frame. Selain itu, pada level
ini terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat keras
(seperti halnya Media Access Control Address (MACAddress), dan menetukan
bagaimana perangkat-perangkat jaringan seperti hub, bridge,repeater, dan switch
layer 2 beroperasi. Spesifikasi IEEE 802, membagi level inimenjadi dua level
anak, yaitu lapisan Logical Link Control (LLC) dan lapisan MediaAccess Control
(MAC).
Contoh dari link layer : NIC / LAN Card
Network components:
o
Bridge
o
Switch
o
ISDN Router
o
Intelligent Hub
o
NIC
o
Advanced Cable Tester
Protocols:
Media Access Control: Communicates with the adapter card
and Controls the type of
media being used:
o
802.3 CSMA/CD (Ethernet)
o
802.4 Token Bus (ARCnet)
o
802.5 Token Ring
o
802.12 Demand Priority
Logical
Link Control o error correction and flow control
o
manages link control and defines SAPs
c. Network Layer
Tugas utama dari layer network adalah menyediakan fungsi
routing sehingga paketdapat dikirim keluar dari segment network lokal ke suatu
tujuan yang berada padasuatu network lain. IP, Internet Protocol, umumnya
digunakan untuk tugas ini. Protocollainnya seperti IPX, Internet Packet
eXchange. Perusahaan Novell telah memprogram protokol menjadi beberapa, seperti
SPX (Sequence Packet Exchange) & NCP (NetwareCore Protocol). Protokol ini
telah dimasukkan ke sistem operasi Netware. Fungsi network layer antara lain:
Untuk mendefinisikan alamat-alamat IP, membuat header untuk paket-paket,
dankemudian melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router
danswitch layer-3. Contoh dari Network Layer : B-router
Network
component
o Bridge
o Switch
o ISDN Router
o Intelligent Hub
o NIC
o Advanced Cable Tester
Protocols
o IP; ARP; RARP, ICMP; RIP;
OSFP;
o IGMP;
o IPX
o NWLink
o NetBEUI
o OSI
o DDP
o DECnet
d. Transport Layer
Layer transport data, menggunakan protocol seperti UDP,
TCP dan/atau SPX(Sequence Packet eXchange, yang satu ini digunakan oleh
NetWare, tetapi khususuntuk koneksi berorientasi IPX). Layer transport adalah
pusat dari mode-OSI. Layer inimenyediakan transfer yang reliable dan transparan
antara kedua titik akhir, layer ini juga menyediakan multiplexing, kendali
aliran dan pemeriksaan error sertamemperbaikinya. Fungsi transport layer antara
lain: Untuk memecah data ke dalam paket-paket data serta memberikan nomor urut
ke paket-paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan
setelah diterima.Selain itu, pada level ini juga membuat sebuah tanda bahwa
paket diterima dengansukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang
terhadp paket-paket yanghilang di tengah jalan. Contoh dari transport
layer : B-router
Network
components:
o
Gateway
o
Advanced Cable Tester
o
Brouter
Protocols:
o
TCP, ARP, RARP;
o
SPX
o
NWLink
o
NetBIOS / NetBEUI
o
ATP
e. Session Layer
Layer Session, sesuai dengan namanya, sering disalah
artikan sebagai prosedur logon pada network dan berkaitan dengan keamanan.
Layer ini menyediakan layanan ke dualayer diatasnya, Melakukan koordinasi
komunikasi antara entiti layer yangdiwakilinya. Beberapa protocol pada layer
ini: NETBIOS: suatu session interface dan protocol, dikembangkan oleh IBM,
yang menyediakan layanan ke layer presentationdan layer application. NETBEUI,
(NETBIOS Extended User Interface), suatu pengembangan dari NETBIOS yang
digunakan pada produk Microsoft networking,seperti Windows NT dan LAN Manager.
ADSP (AppleTalk Data Stream Protocol).PAP (Printer Access Protocol), yang
terdapat pada printer Postscript untuk akses pada jaringan AppleTalk.
Fungsi session layer antara lain: Untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat
dibuat, dipelihara, atau dihancurkan.Selain itu, di level ini juga dilakukan
resolusi nama. Dan juga mengendalikan dialogantar aplikasi. Contoh dari Session
layer: Gateway.
Network
components:
o
Gateway
Protocols:
o
NetBIOS
o
Names Pipes
o
Mail Slots
o
RPC
f. Presentation Layer
Layer presentation dari model OSI melakukan hanya suatu
fungsi tunggal: translasidari berbagai tipe pada syntax sistem. Sebagai contoh,
suatu koneksi antara PC danmainframe membutuhkan konversi dari EBCDIC
character-encoding format ke ASCIIdan banyak faktor yang perlu dipertimbangkan.
Kompresi data (dan enkripsi yangmungkin) ditangani oleh layer ini. Fungsi
presentation layer antara lain: Untuk mentranslasikan data yang hendak
ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam formatyang dapat ditransmisikan melalui
jaringan. Protokol yang berada dalam level iniadalah perangkat lunak redirektor
(redirector software), seperti layanan Workstation(dalam Windows NT) dan juga
Network shell (semacam Virtual Network Computing(VNC) atau Remote Desktop
Protocol (RDP)). Contoh
dari Pressentation layer: Gateway
Network
components:
o
Gateway
o
Redirector
Protocols:
o
None
g. Aplication Layer
Layer ini adalah yang paling “cerdas”, gateway berada pada
layer ini. Gatewaymelakukan pekerjaan yang sama seperti sebuah router, tetapi
ada perbedaan diantaramereka. Layer Application adalah penghubung utama antara
aplikasi yang berjalan pada satu komputer dan resources network yang
membutuhkan akses padanya. Layer Application adalah layer dimana user akan
beroperasi padanya, protocol seperti FTP,telnet, SMTP, HTTP, POP3 berada pada
layer Application. Fungsi application layer antara lain: Sebagai antarmuka
dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana
aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesankesalahan.
Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, dan NFS.
Contoh
dari Application layer: Gateway
Network
components:
o
Gateway
Protocols:
o
DNS; FTP
o
TFTP; BOOTP
o
SNMP; RLOGIN
o
SMTP; MIME;
o
NFS; FINGER
o
TELNET; NCP
o
APPC; AFP
o
SMB
kl sy sih ngerti tp dikit. Hehehe… :D
Digunakan untuk apa OSI 7 layer..???
Tujuan utama penggunaan model OSI adalah untuk membantu desainer jaringan memahami fungsi dari tiap-tiap layer yang berhubungan dengan aliran komunikasi data. Termasuk jenis-jenis protoklol jaringan dan metode transmisi. Model dibagi menjadi 7 layer, dengan karakteristik dan fungsinya masing-masing. Tiap layer harus dapat berkomunikasi dengan layer di atasnya maupun dibawahnya secara langsung melalui serentetan protokol dan standard. Misal, satu layer bertanggungjawab untuk membentuk koneksi antar perangkat, sementara layer lainnya bertanggungjawab untuk mengoreksi terjadinya “error” selama proses transfer data berlangsung.
Bagaimana cara Kerja OSI 7 Layer..???
Ketika data ditransfer melalui jaringan, sebelumnya data tersebut harus melewati ke-tujuh layer dari satu terminal, mulai dari layer aplikasi sampai physical layer, kemudian di sisi penerima, data tersebut melewati layer physical sampai aplikasi. Pada saat data melewati satu layer dari sisi pengirim, maka akan ditambahkan satu “header” sedangkan pada sisi penerima “header” dicopot sesuai dengan layernya.
Nahh.. saya rasa sudah cukup pembahasannya, kalau ada yang salah yah sekiranya jangan marah sama saya, marahin aja om google kan saya ngutipnya dari dia. Hehehe.. #peace
Ok.. kurang lebihnya mohon di Maafkan yah.. ^_^
bye..
Wassalammualaikum wr.wb…
2 komentar:
asyikk eee blognya..
awalnya curhat akhirnya mantap. selesai juga.
bagus tampilan blognya beb..!
ajarin dong !!
hehe..
tenang2 saya punya bukunya "Buku Sakti NgeBlog"..
ntar kpan2 kt belajar breng beb.. :D
Posting Komentar